DKI JAKARTA TAHUN 2018
JAKARTA Kalijodo 29 desember 2018.
Dalam acara Bulan Bhakti Karang Taruna 2018 Karang Taruna DkI Jakarta membuat kegiatan aksi sosial kemasyarakatan yaitu memberikan
Santunan anak yatim dan duafa, pemberian hadiah dan penghargaan kepada pemenang lomba UEP (Usaha Ekonomi Pemuda) serta penggalangan dana buat musibah Bencana alam Selat Sunda dan Lampung. Turut hadir di acara ini yaitu. Para pemuda Karang Taruna serta Pengurus pengurus Karang Taruna dari 5 kota dan kabupaten wilayah DKI Jakarta. Serta turut hadir juga para utusan dari Dinas Sosial DKI Jakarta, Dinas Pariwisata, Dinas pemuda dan Olahraga dan Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup.Ketua Karang Taruna DKI Jakarta
ibu Hj. Siti Jauzah mengatakan." Hari ini adalah hari kegembiraan bagi Karang Taruna DKI Jakarta. Sebab kita bisa berkumpul disini di kalijodo dalam rangka pertemuan silaturahami anggota dan pengurus Karang Taruna se DKI Jakarta.
Saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah DKI Jakarta melalui Dinas Sosial DKI Jakarta karena telah memberi ruang bagi karang taruna untuk berbuat sesuatu yang baik bagi masyarakat.
Dana hibah itu sudah turun dari Pemda DKI bulan november tangggal 30. Dan sudah masuk ke rekening karang taruna DKI. bulan desember ini karang taruna full melakukan kegiatan dalam bidang sosial. Dalam rangka pelaksanaan jambore pantai carnaval yg pertama. Waktu kita tersita dalam mempersiapkan jambore tersebut.
Karang taruna yang tertidur kini terbangun kembali dan telah hadir ditengah2 masyarakat. Karang taruna adalah satu satunya organisasi pemuda yg terbesar di Indonesia. Organisasi raksasa yg sempat tidur . Saat ini kita tunjukan organisasi raksasa ini ketengah masyarakat dan siap membantu pemerintah DKI Jakarta. " semangat bu Jauzah.
"Database pengurus karang taruna lebih kurang 25.000 pesrsonil aktif. Terdiri dari 5 kota 1 kabupaten 44 kecamatan dan 267 kelurahan." Imbuhnya.
" Saya juga bersyukur bahwa Gubernur Anis Baswedan membuktikan janjinya kepada karang taruna bàhwa beliau akan lebih focus lagi dalam membina kepemudaan di wilayah Jakarta dan garis starnya ada di Karang Taruna. Dibantu dengan Kesbang pol, Dinas Sosial DKI Jakarta sebagai pelaksana teknis, Dinas pemuda dan olahraga , Suku Dinas kehutanan lingkungan hidup DKI Jakarta serta Dinas Pariwisata . Jadi ada 4 kekuatan suku dinas dalam menopang kegiatan karang taruna dalam pembinaan kemandirian pemuda dan langkah sosial di tengah masyarakat jakarta.
Saya berharap bahwa Karang Taruna hendaknya dilibatkan dalam Siaga untuk membantu aparat dalam pengawalan acara perayaan Natal dan Tahun Baru 2019.
Saya juga sangat setuju dengan himbauan pak Gubernur DKI Jakarta bahwa hendaknya merayakan malam tahun baru jangan terlalu berlebihan. Dan bagi umat islam hendaknya agar berzikir dan istigosah sebab kita dalam keadaan suasana berduka akibat bencana gempa dan tsunami baru2 ini. Selat Sunda Palu Donggala dan Lombok."
Tukas bu Hj. Siti Jauzah.
Dahrul Oktavian (Kepala Teknis Pemberdayaan Tenaga dan Lembaga Kesos Dinas Sosial DKI Jakarta ) menuturkan,
" Arahan pak Gubernur, pemuda adalah yang paling banyak berperan dalam.pembamgunan. banyak kegiatan 2 pak gubernur atau SKPD lainnya diarahkan kepada pemuda. Contoh nanti kita kedepan akan kita arahkan untuk melakukan kegiatan kegiatan kepemudaan dalam usaha kemandirian.. contohnya membuat bang sampah dan lain-lain yang menyangkut soal kreatifitas kepemudaan.
Ternyata ketika pak gubernur melakukan kegiatan turun kelapangan begitu banyak pemuda pemuda yang bantuan bantuan kecil. Misalnya membuat kelengkapan CV. (curiculum vitae ) untuk melamar pekerjaan . Mungkin tidak terpikirkan oleh dikalangan masyarakat marginal bahwa persyaratan dalam melamar pekerjaan itu kelengkapan itu perlu. Suport2 seperti itu harus hadir dari Karang Taruna. Peran karang Taruna harus ditingkatkan lagi.
Bonus demografi sudah didepan mata. Pak gubernur melalui frogram frogram pembinaannya sampai ketingkat RT RW. Salah satunya Karang Taruna diberikan dana hibah dalam menopang program pemberdayaan pemuda . Salah satunya untuk mendorong berupaya untuk mandiri.
Jadi tidak lagi duduk berpangku tangan. Misalnya UMKM diwilayah mereka sendiri. Untuk menguatkan itu semua langkah awal kami akan membuat payung hukumnya. Setelah itu mereka sendiri yg bergerak. Kita mensuport apa yg bisa kita suport. Dana hibah ditahun ini kita anggarkan 6,8 milyar untuk karang Taruna di seluruh di wilayah DKI Jakarta.
"Frogram unggulan lain yang dicanangkan oleh pemerintah daerah Kampung Bebas Narkoba. Untuk wilayah Jakarta Utara sudah mendapatkan apresiasi dari Dinas Sosial DKI Jakarta serta berprestasi di tingkat Nasional pada tahun 2014. meraka aktif dalam mensosialisasikan akan bahaya narkoba bagi kalangan kaum muda di wilayahnya. Intinya semua SKPD di wilayah DKI Jakarta akan terus mendorong segala kegiatan positif dikalangan pemuda. Karena Karang Taruna adalah potensi sumber kesejahteraan sosial." Demikian Dahrul Oktavian menambahkan.
Dasman
Tidak ada komentar
Posting Komentar