PEMERINTAH DKI JAKARTA MELEPAS 5 KONTINGEN ATLIT UNTUK MENGIKUTI KEJUARAAN DUNIA

Tidak ada komentar

Selasa (9/7/2019), bertempat di Gedung Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, dilepas lima kontingen olahraga yang akan berlomba ke tumamen bergengsi dunia, yaitu:

1. Kontingen Sepeda BMX Cross Pclajar mengikuti World Championship 2019. (Di Zolder, Belgia, tanggal 19-27 Juli 2019.

2. Tim sepakbola pelajar U-12 mengikuti The World Youth Cup Gothia Cup 2019, di Swedia, tanggal 14-20 Juli 2019.

3. Tim sepakbola tunagrahita mengikuti Kim Kallstrom Trophy The World Youth (Cup Gothia Cup 2019, di Swedia, tanggal 12-19 Juli 2019.

4. Kontingen bulutangkis disabilitas tunarungu mengikuti World Deaf Badminton Championship, di Taiwan, tanggal 1 1-12 Juli 2019.

5. Tim bola basket tunadaksa mengikuti 6th Bali Cup 2019, di Sanur Bali tanggal 11- 44 Juli 2019.

Pelepasan kontingen olahraga ini merupakan dukungan penuh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, dalam rangka mengembangkan prestasi olahraga di kalangan  masyarakat, khususnya pada pembibitan atlet usia dini dan juga atlit berkebutuhan khusus. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKl Jakarla, Achmad Firdaus, beserta jajaran dan juga mitra terkait, melepas langsung ke-lima kontingen ini.

Kontingen Sepeda BMX Cross Pelajar

Kontingen sepeda BMX Cross Pelajar diikuti oleh dua pembalap, yaitu Raiden Raga (putra) dan Shahnaz Meraih  (putri). Keduanya baru saja berlaga di chumaan Asia BMX Championships yang diselenggarakan di Malaysia, bulan April 2019, di mana Raiden meralh podium ke-4 dun Shahnaz meraih podium kc-2.

Keduanya adalah pebalap DKI Jakarta yang beberapa tahun belakangan ini selalu menjadl Juara Nasional di kategori usianya. Selain mencatat prestasi nasional. kcduanya juga kerap menjadi Juara Intemasional yang diselenggarakan resmi oleh Union Cyclistc Intemationaic (UCI), organisasi sepeda dunia.

Raiden dan Shahnaz berlatih di Santosn Bike Academy dan PPOB DKI Jakarta.

 Ahmad Firdaus Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta mengatakan ",   komitmen Gubernur dalam dalam dunia olahraga tidak ada diskriminasi yang normal dan distabilitas , olehnya ini yang selalu digaungkan oleh pak gubernur kepada teman-teman atlet karena Gubernur akan tetap memberikan komitmen yang tinggi dan memberikan fasilitas.  ada 5 cabang olahraga yang diundang dari luar negeri yang akan dikirim tapi dilihat dahulu Apakah berkualitas atau tidak apabila sudah komitmen adalah berkualitas bagus ini adalah berkualitas bagus mengirimkan kontingennya maka sekolah akan mengirimkan kontingennya menurut Ahmad Firdaus keberangkatan mereka itu difasilitasi oleh APBD DKI Jakarta .  Dan ini tentunya atas  persetujuan dari Pak Sekda selaku pemegang kuasa anggaran. Targetnya untuk Kontingen DKI Jakarta terus selalu menjadi juara. Untuk menjadi juara kita harus berdoa ,  berusaha, ikhtiar dan tawakal.

 "Prestasi yang sudah diraih
Muhammad Zaidan Zamzami
 yang lahir pada tahun 2007 menurut Ibunya Dian Revianti Utami itu tidak mengganggu sekolahnya karena dalam pendidikan Ada jalur prestasi di sekolah dan di sekolah SMP Negeri 223 Jakarta Timur anaknya telah diterima melalui jalur prestasi sepak bola menurut Dian rifianti Utami di sekolah ini pembinaan sepakbola cukup bagus untuk u12 akan dikirim ke luar negeri untuk pertama kalinya Karena ini adalah sekolah yang bagus dan dia bangga anaknya terpilih dalam seleksi dan pemantauan yang ketat ini untuk yang berdomisili di DKI Jakarta menurutnya Dian Revianti Utami berharap anaknya bisa masuk timnas dan membanggakan orang tuanya menurutnya dia berharap bukan dalam prestasi saja yang membanggakan tetapi etika atau etiket karena dalam pembinaan bola diajarkan etika atau etitut keagamaan sopan santun lebih baik Selain teknik sepakbola untuk mental anak setelah jadi pemain nasional itu tidak mengganggu dalam pergaulan dengan teman-teman di sekolah maupun di rumahnya Begitu juga dengan keluarga tapi dia memang membatasi dalam pergaulan anaknya demi untuk untuk persiapan harus menjaga kondisi anaknya agar tetap stamina dalam pertandingan dan untuk masa depan anaknya sebagai contoh saat liburan sekolah Muhammad zaidan Zamzami harus terus berlatih untuk persiapan pertandingan u-12 ke Swedia hal ini mengganggu Kakak dan adiknya untuk berlibur bersama keluarga yang tertunda Tapi Dian Revianti Utami memberikan pengertian kepada kakak dan adik Muhammad Zamzami demi masa depan Muhammad Zaidan Zamzami". Harap Ibu zaidan...
Dian Revianti Utami ibunya zaidan

Tidak ada komentar

Posting Komentar