IPEMI DKI Jakarta Berbagi Takjil Berbuka Puasa dan Masker di Bulan Penuh Berkah

Tidak ada komentar


Jakarta - Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) DKI Jakarta lakukan giat solidaritas kemanusiaan dengan berbagi takjil dan masker gratis di bulan suci Ramadhan yang penuh keberkahan di kawasan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu  (16/5/2020).

Giat solidaritas kemanusiaan yang dilakukan tersebut, IPEMI hadir bersama Pimpinan Wilayah DKI Jakarta Ibu Ir. Hj. Mariana Harahap MBA, Sekretaris  Pimpinan Wilayah DKI Jakarta Ibu Kris Mandalina, Ketua Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan Masta Samaria, Ketua Bidang UKM Indah Aryani SH, dan salah satu staf anggotanya Octa Marserati, Ketua Pelatihan Pendidikan Julinar Sinaga S.Sos. S.Pd. dan Anggota Pengurus Wilayah Jakarta Utara, Zeanabun.

Sekretaris  Pimpinan Wilayah DKI Jakarta, Ibu Kris Mandalina mengatakan, PW IPEMI Prov. DKI Jakarta melakukan Solidaritas Sosial dalam menghadapi Covid-19 dengan giat bersedekah di bulan suci Ramadhan yang mulia dan penuh berkah ini dengan membantu masyarakat yang sedang dalam kesulitan ekonomi akibat dari Pembatasan Sosial Berskala Besar
(PSBB) yang diinstruksikan oleh Pemerintah guna memutus mata rantai pandemi Covid-19.

"Kami membagikan Takjil untuk berbuka puasa dan juga masker.
Giat berbagi yang dilakukan ini dipimpin oleh Ibu Ir. Hj. Mariana Harahap MBA, Ketua PW IPEMI DKI Jakarta beserta Ibu Kris Mandalina Sekretaris PW IPEMI DKI Jakarta beserta Jajaran Pengurus," ujarnya.

"Kalau orang memberikan sesuatu dalam keadaan lapang itu bukan derita, tapi memberikan sesuatu dalam keadaan sempit, tidak punya tapi tetap memberikan itu yang hebat," pungkasnya.

"Disinilah bukti IPEMI DKI Jakarta  yang terdampak tapi kami masih optimis dan harapan untuk membantu teman-teman ataupun saudara-saudara kita terdampak Covid-19," ungkapnya.

"Apa yang kami dilakukan ini dapat  bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi ladang amal kami untuk yaumil akhir," harapnya.

“IPEMI, merupakan organisasi sosial kemasyarakatan yang dibentuk dan didirikan dengan tujuan untuk mengembangkan usaha muslimah, sekaligus menambah jumlah pengusaha muslimah di Indonesia, guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi muslimah dan masyarakat Indonesia pada umumnya, menuju kemandirian ekonomi yang berkepribadian Indonesia dan berakhlakul karimah,” tutupnya.(Guffe).

Tidak ada komentar

Posting Komentar