Bang Has Dalam acara Reses Menyambangi Masyarakat Bedahan .

 

Bedahan Kota Depok,
Dalam Reses 1
Tahun sidang 2022-2023
HM. Hasbullah Rahmad. S.Pd. M.Hum
Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional
Dapil VIII kota Depok - Kota Bekasi. Bersama  JANGKAR Indonesia (Jaringan Keluarga), sebuah lembaga Independent yang bergerak dalam hal pendampingan terhadap keluhan masyarakat lakukan kegiatan silaturahmi serta tatap muka dengan masyarakat Bedahan. (1-21-2022)

Dalam tatap muka tersebut Bang HAS , panggilan akrabnya HM. Hasbullah Rahmad lebih menekan pada problematik persampahan di kota Depok.

Lebih jauh Bang  HAS menuturkan , bahwa dalam tataruang kota sebenarnya tidak boleh ada pengolahan sampah di lingkungan padat penduduk. Seperti  TPA Cipayung.  Ngga pantes lagi kota ada tempat pembuangan sampah. Kondisi di TPA . Cipayung tingginya sudah 43 meter kali sekian hektar luasnya jika kena panas dan hujan maka air limbahnya masuk kedalam tanah dan mengikuti arus ruas nadi air. Dan bisa masuk jesumur sumur warga. Dan Tampa sadar masyarakat meminum zat air dari limbah sampah. Sekian tahun kemudian akan terasa dampaknya setelah minum air limbah itu. Dan itu penyakit ".

" Oleh sebab itu Pemfrov. Jabar berinisiatif membangun TPA.  yang besar dan modern di luluh Nambo Citeureup untuk membantu Jabodetabek agar teratasi masalah sampah. Tentunya pengelolaannya dengan teknolagi yang canggih. Tehnologi yang di gunakan teknologi RDF ( teknologi pengolahan sampah melalui proses homogenizers menjadi ukuran yang lebih kecil melalui pencacahan sampah atau dibentuk menjadi Breket) . Sampah giling dengan mesin khusus dari Jerman. Setelah usai digiling limbah sampah akan berbentuk breaker padat. Dan akan dijual ke Indocement untuk membendung batubara. Sehingga cepat pembakarannya ".

" Pemprov. JABAR  sudah kontrak 10 tahun ke depan dengan Indocement untuk pembelian breket limbah sampah.

Jadi ke depannya tidak ada lagi sampah penampungan sampah model di Cipayung. TPA. Atau PPAS Leuwi Nambo  yang di Citeureup langsung mengolah sampah yang baru datang. Kitapun sudah siapkan 3 kolam penampung residu hasil pengolahan sampah modern tersebut ".

" Kemudian langkah berikutnya akan dibangun lagi di Purwakarta untuk tenaga listrik. Jawa barat akan membangun 4 kawasan regional dalam hal pengolahan sampah modern.
Nah tahun 2023 kota Depok akan membuang sampahnya di Citereup. Tandas Bang HAS.