Dialog Kerukunan, Perkuat Toleransi Dalam Ke- Bhinneka-an NKRI

PostJakarta
0


Pose bersama usai DIALOG KERUKUNAN, Memperkuat Toleransi Dalam Ke -Bhinneka-an NKRI.

Pamulang, Tangsel,
bertempat di Aula FKUB Kota Tangerang Selatan, berlangsung DIALOG KERUKUNAN. Dialog diselenggarakan dalam rangka memperingati HARI TOLERANSI INTERNASIONAL ( 16 Nopember), dan memperingati HARI JADI KOTA TANGERANG SELATAN ke 14 tahun 2022.  (Senin 28.11.2022)

Kegiatan Dialog Kerukunan  bertemakan "MEMPERKUAT TOLERANSI DALAM KE-BHINNEKA-AN NKRI",

Turut hadir dalam acara dialog ini diantaranya,  Ketua FKUB Tangsel H. Fachruddin Zuhri sebagai Pembicara Kunci, Dr. H. Syamsuddin Dasan MA Wakil Ketua I FKUB sebagai Narasumber, Dr. Paulus Tasik Galle', SS. LIC. Instruktur Nasional Toleransi Beragama KEMENAG. RI, Nor Mahmudi Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Studi Agama Agama (SAA) Fakultas Ushuludin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Pdt. Dr. Thomas Kartomo M.Th Pengurus Harian FKUB Representasi Umat Kristen Tangsel, bertindak sebagai Moderator.

Tercatat  35 (tiga puluh lima) mahasiswa semester I, III, V, dan VII Studi Agama Agama sebagai peserta, ditambah dengan Pengurus Harian dan Staf FKUB, total peserta 55 (lima puluh lima) orang, untuk pertamakali terjadi kapasitas Ruang Rapat FKUB terisi penuh.

Dalam Proses Dialog Kerukunan ini  dipandu oleh Pembawa Acara Saudari Nibrasul Ummah, lagu Indonesia Raya dengan diregen Adilla Wahyuni, Ketua Panitia Hasina Fikriyah Alifah "Alifah", ketiganya Mahasiswi Studi Agama Agama, sementara pemimpin doa pembuka Ustadz HM.  Taslim M.Ag Pengurus Harian FKUB.

Kika: Ketua FKUB Tangsel Fachruddin Zuhri menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Ketua HMPS. Studi Agama Agama Fakultas Ushuludin UIN Jkt. Nor Mahmudi.

Ketua Panitia Alifah dalam laporannya menyampaikan ", Atas nama Ketua HMPS. Kami  seluruh aktivis HMPS, mengucapkan terimakasih dan rasa bangga yang luar biasa, sebab diberikan kesempatan menyelenggarakan DIALOG KERUKUNAN di FKUB, apalagi Ketua kami Nor Mahmudi alias Didi disandingkan dengan para para pakar kelas nasional bahkan internasional seperti Pak Dr. Paulus Tasik Galle', fakta yang melampaui ekspektasi kami sebelumnya, se-iring dengan itu kami mohon maaf, yang tulus dari Pimpinan FKUB dan Bapak/Ibu keluarga besar FKUB, manakala dalam kegiatan ini masih banyak  kekurangan ". Pungkas Alifah.

Ketua FKUB sebagai tuan rumah sekaligus Pembicara Kunci, dalam paparannya antaralain mengatakan bahwa, sebagai mantan aktivis kampus semasa kuliah dulu, ada kerinduan dengan suasana kehidupan  aktivis. Pada sisi lain beliau mengatakan proses regenerasi pemahaman betapa pentingnya menyadari bahwa, bangsa ini besar dan dikagumi dunia internasional, karena sekalipun kita begitu banyak perbedaan, tetapi mampu bersatu padu diatas dasar Pancasila berbingkai Bhennika Tunggal Ika, kesadaran akan hal itu, harus terus kita ikhtiarkan bersama, hanya dengan cara itu kita dapat mengatakan NKRI HARGA MATI secara konkrit, tak sebatas narasi pemanis diskusi".

Kika: Ketua HMPS. , Nor Mahmudi, Wakil Ketua I FKUB Dr. H. Syamsuddin Dasan MA, Ketua FKUB Fachruddin Zuhri, Instruktur Nasional Toleransi Beragama PKUB. Kemenag. RI. Dr. Paulus Tasik Galle', SS., LIC., dan PH. FKUB. Representasi Umat Kristen Pdt. Dr. Thomas Kartomo, M.Th.

Fachruddin Zuhri menambahkan," Hari ini kami Pengurus Harian FKUB berbangga hati, dapat memberikan kesempatan kepada pakar di bidangnya masing-masing sebagai muara pencerahan; Pak Dr. H. Syamsuddin pakar perbandingan Agama, Pak Dr. Paulus pakar komunikasi Katolik Islam, dan Pak Dr. Thomas Kartomo pakar Kristen, sementara Saudara Didi dan kawan-kawan mahasiswa dapat kita ibaratkan kanvas lukis, yang sedang dalam proses untuk menerima berbagai lukisan yang bangsa ini kehendaki.
". Tandas Ketua FKUB. Kota Tangsel.

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)