Jakarta,
Pandemi Covid 19 yang sesungguhnya di ibaratkan sebagai mesin perusak tatanan perekonomian di berbagai sektor ekonomi. Bahkan nyaris merusak tatanan pendidikan serta sosial culture. Komite Pemuda Pembangunan Indonesia Timur (KP2IT) membuat satu wacana evaluasi serta solusi terkait dengan situasi ekonomi saat ini masih pengap akibat covid 19 dalam bentuk Diskusi Publik. Yang mana dalam diskusi tersebut seyogyanya dapat memberikan masukan kepada pemerintah pusat untuk mengambil langkah langkah pemulihan ekonomi.
Dalam diskusi ini menghadirkan Para narasumber yang hadir secara ofline diantaranya :
Dhiah Arinofa ( Founder & CEO Baqoel)
Yohanna Mustika ( Sekjen. Partai Garuda)
Putri Belanova ( Politisi Muda partai NasDem)
serta Tayeb Demara (PPK Kosgoro 1957).
Dialog Publik ini di pandu oleh Abdul Wahab seorang aktifis KP2IT.
keynote Speaker
Ir. Petrus Kasihiw. MT
Presiden MP2IT.
(D ' Hotel Jakarta. 24/08/2022.)
Ketua Pelaksana diskusi Publik Hady Hemas Sangadji Menjelaskan, "
Diskusi ini menghadirkan anak muda berbakat cara ekonomi dan politik dalam proses pemulihan ekonomi nasional. Dialog ini dari semangat serta spirit dari Komite Pemuda Pembangunan Indonesia Timur (KP2IT) supaya bisa mengambil peran penting pasca Covid 19 yang melanda Tanah air hampir 3 tahun. Sementara hari keadaan ekonomi nasional mengalami disvaitas. Kemudian kesenjangan sosial . Sementara momentum politik tahun 2024 akan segera dilaksanakan.
Kami selaku generasi muda, Ini tentu siap turun berperan aktif dalam mensukseskan hajatan demokrasi di 2024 mendatang.
Acara ini tidak bermuatan politis, walaupun ada dari beberapa narasumber yang mengutarakan pandangannya secara politis. Ini hanya salah satu segment / wacana dialog saja.
Kita menghadirkan beberapa narsum seta para audience yang concent pada bidang masing masing. Ada dari disiplin ekonomi, pelaku usaha, dan ada beberapa anak muda yang terjun di bidang politik. Serta beberapa kader partai yang kami undang. Dan ini diharapkan dapat mengkorelasikan antara pemikiran konteks ekonomi dan konteks politik. Sehingga pada sisi yang lain anak Milenial lebih giat berbicara ekonomi dan politik.
Sebenarnya tidak hanya anak muda yang ada di Indonesia bagian timur, kita memfocuskan untuk seluruh anak bangsa yang hari ini lahir dari ibu Pertiwi tentunya harus di tuntut sebagai Agent of changes , Agent of control socialiality segala kebijakan dari pemerintah kepada masyarakat. Misalkan kebijakan pemerintah yang bergulir yang pro rakyat, hari ini kita telah sukses dalam mengkampanyekan bahwa anak muda sebagai Agent perubahan serta Agent control sosial. Kalau kita melihat pembangunan ekonomi di Indonesia timur, kekayaan di wilayah Indonesia timur dalam SDA sangat melimpah dan sangat kaya. Inikan aset . Kami sebagai pemuda Indonesia bagian timur mengharapkan kepada pemerintah untuk membangun infrastruktur dalam segala sektor. Baik dari segi pendidikan, pembangunan ekonomi serta sarana pengembangan sumber daya manusia ".
Tandas Hady Hemas Sangadji.
